Mau share dikit neh tentang pengalaman pribadi gw yang pernah instalasi warnet tanpa mikrotik clientnya ga terlalu banyak. terlalu mewah kalo menggunakan server sedangkan client sendiri cm beberapa biji doank.dan jikalau pake mikrotik tentu harga dan owner warnet tidak maw membeli perangkat tambahan mikrotik yang kisaran harga 300-800rb
Oke dehh langsung aja gw mw share software yang lumayan ampuh untuk mengatur koneksi internet/bandwith, nama aplikasi tersebut adalah DU Super Controller. Anda bisa mendownload
[You must be registered and logged in to see this link.]]
Cara penggunaan software ini gampang bgt ko, tinggal install next2 aja trus tinggal kasih pengaturan bandwith trus atur passwordnya, udah gitu aja. ne gw kasih tutorialnya biar lebih jelas.
Turorial Menggunakan DU Software Controller
1. Install Software
3. Trus kalo pengen membagi bandwidth pada suatu jaringan, entah itu warnet, jaringan kantor, dsb, bisa menginstall software ini pada tiap komputer client. Memang sedikit ribet, tapi yang penting kan bandwidth pada suatu jaringan tersebut tidak tarik menarik.
4. Atur kapasitas download satu-persatu komputer sesuai kebutuhan. Misal, jika bandwith yang lo punya sebesar 1 Mbps/1024 kbps, dan jumlah komputer yang tersedia pada suatu jaringan itu sendiri adalah 7 buah komputer termasuk KASIR (contoh punya net gw), maka bisa dihitung kira-kira berapa besar kapasitas bandwidth yang harus didapatkan tiap komputer (1024 / 7 = 146.2 kbps /± 17 KB), maka tuliskan pada Download Limit-nya 17 KB pada bagian My Computer pada DU Super Controller. Inget setting limitnya pada My Computer aja, itu udah meliputi semua aplikasi yang akan dipakai (Firefox, IDM, dsb). Tapi dinet gw dikasih limit 40 KB tiap komputer aman-aman aja ga ada user yang rewel cz ga setiap Client yg lagi On dipake untuk download rata-rata cuma buat surfing aja.